Senin, 27 Maret 2017

Cara Melupakan Gebetan

Hay gaes.. kali ini aku bakal kasih cara buat kalian yang GAMON alias gagal move on dari GEBETAN.... Ini ampuh gaes aku udah buktiin. Tapi seiring berjalannya waktu kalian bisa kok gaes lupain. Semoga bermanfaat gaes :)

 Cara Melupakan Gebetan dan Move On


Kita lagi suka sama satu cowok. Udah kenalan, tukeran nomor  telepon, selalu menyapa setiap dia lewat. Bahkan kita sengaja selalu lewat kelasnya pas jam istirahat. Eh, ternyata dia enggak menanggapi perhatian kita. Yang lebih jleb lagi, kita ngeliat dia gandengan sama cewek lain. Hiks!  Okay, jangan terus-terusan sedih. Ini ada beberapa cara untuk melupakan gebetan dan move on.

1. Keluarkan kesedihan kita
Sedih? Bete? Pasti! Dan jangan ingkari kesedihan kita. Curhat aja sama teman kalau kita sedih karena gebetan kita enggak suka sama kita. Kalau enggak berani curhat, kita bisa nulis di diary untuk menumpahkan semuanya. Dengan mengakui kesedihan kita, akan membantu mengurangi perasaan sedih dan perasaan ditolak ini.
2. Masa berkabung
Melupakan gebetan tentu enggak segampang menghapus foto-fotonya di HP kita. Tentu butuh waktu secara bertahap. Asal jangan kelamaan ya. Karena ini enggak sehat buat kesehatan fisik dan kewarasan kita. Cukup seminggu atau dua minggu aja masa berkabungnya. Di masa ini kita bisa nangis dan sedih sepuasnya. Setelah itu tegarkan hati dan bilang sama diri sendiri kalau kita  harus melupakan dia. Minta bantuan teman-teman untuk mengingatkan kita.
3. Fokus pada kekurangan gebetan
Pada masa berkabung dan setelah berkabung, coba kita fokuskan pada kekurangan si gebetan. Minta bantuan teman kita juga untuk mencari hal-hal yang tidak baik dari si gebetan. Ini membantu kita berpikir lebih jernih dan sadar kalau dia enggak sehebat atau sesempurna yang kita bayangkan.
 4. Berhenti stalking
Social media seperti Twitter, Facebook, Instagram dan Path  membuat kita ngampang mencari tahu apa saja yang sedang dikerjakan oleh gebetan. Kita juga bisa tahu sekarang  siapa ceweknya. Uuuuh ini nih yang  bikin kita makin sedih dan mikirin dia terus. Jadi tetapkan hati enggak membuka Facebook atau Twitter atau  social media lain yang dia miliki. Atau kalau mau yang lebih ekstrem, unfollow aja. Biar kita enggak tergoda buat melihat ke dia lagi. Kalau tetap susah, mending puasa enggak buka Twitter dan Facebook sama sekali selama satu bulan.
5. Jauh segala yang berbau gebetan
Kita dulu suka satu pemusik atau satu jenis film karena gebetan suka. Kita jadi punya satu hobi karena ingin dekat dengan dia. Kita suka nongkrong dan menunggu dia lewat di satu tempat tertentu. Hentikan semua kebiasaan itu.  Hindari sebisa mungkin buat ngomong sama dia. Kita bisa minta bantuan teman kita kalau dia lewat tolong kasih tahu, sehingga kita enggak bertatapan muka. Ini bukan berarti kita enggak mau berteman atau musuhan sama dia, lho. Ini sementara aja, untuk membersihkan hati dan pikiran kita dari si gebetan. Nantinya kita ya sebaiknya tetap berteman sama dia. Kalau kita satu kelas, satu ekskul atau diharuskan berada dalam satu ruangan bersama dengan dia, jangan judes atau jutek ya. Bersikap jahat enggak membuat keadaan lebih baik. Apalagi sampai berharap si cowok jadi mikir soal sikap kita.  Kalau dulu aja dia enggak peduli sama perasaan kita, apa mungkin sekarang akan peduli? Jadi usahakan selalu bersikap sopan tapi  tetap menjaga jarak dan sebisa mungkin meminimalisir pertemuan kita.
6. Menyibukan diri
Kalau kita enggak punya kesibukan, pasti pikiran selalu melayang sama si gebetan. Sibukan diri agar pikiran kita enggak kemana-mana. Kalau perlu cari aktivitas dan hobi baru yang menguras segala pikiran kita.
7. Hangout dengan teman kalian 
Untuk sementara waktu jangan hang out di tempat yang memungkinkan kita ketemu sama si gebetan atau teman-teman si gebetan. Cari  kelompok hang out yang baru. Selain menambah teman, siapa tahu di tempat yang baru kita bisa ketemu cowok lain yang lebih keren.
8. Berhenti menyalahkan diri sendiri 
Last but not least, jangan pernah menyalahkan diri sendiri  karena gebetan enggak suka sama kita. Jangan pernah bilang 'aku enggak cantik' , 'aku enggak sepintar dia' dan kalimat-kalimat negatif lainnya. Kita enggak bisa memaksakan perasaan si cowok pada kita kan? Percaya deh, masih banyak cowok lain bisa kita gebet. Pasti ada cowok yang mengerti akan sinyal-sinyal  cinta yang kita kirimkan sama dia. Akan ada cowok yang menganggap kita layak untuk dijadikan pacar.  So, keep trying, be positive and be the best version of yourself.

Lirik Lagu Angga Yunanda - Disini Untuk Kamu

Aku yang slalu ada untukmu
Slalu memberikanmu cintaku
Tak bisakah kau merasakan itu
Hingga kau pun mencintaku

Cintaku yang slalu ada untukmu
Tak usah kau pernah ragukan itu
Hingga ku tak bisa bila kau pergi
Jauh meninggalkanku

Aku disini untuk kamu
Jangan pernah berfikir
Tuk meninggalkanku
Sendiri tanpa kamu

Aku disini untuk kamu
Jangan pernah berfikir
Tuk pergi dariku
Walau hanya sesaat
Ku tak bisa hidup tanpa dirimu

Aku yang slalu ada untukmu
Slalu memberikanmu cintaku
Tak bisakah kau merasakan itu
Hingga kau pun mencintaku

Cintaku yang slalu ada untukmu
Tak usah kau pernah ragukan itu
Hingga ku tak bisa bila kau pergi
Jauh meninggalkanku

Aku disini untuk kamu
Jangan pernah berfikir
Tuk meninggalkanku
Sendiri tanpa kamu

Aku disini untuk kamu
Jangan pernah berfikir
Tuk pergi dariku
Walau hanya sesaat
Ku tak bisa hidup tanpa dirimu

Aku disini untuk kamu
Jangan pernah berfikir
Tuk meninggalkanku
Sendiri tanpa kamu

Aku disini untuk kamu
Jangan pernah berfikir
Tuk pergi dariku
Walau hanya sesaat
Ku tak bisa hidup tanpa dirimu
Ku tak bisa hidup tanpa dirimu

Ini lagu pertamanya Angga Aldi Yunanda loh
So ayoo dengerin sekarang :v bagus loh :)

Biodata Manu Rios Fernandez

Kali ini aku mau update tapi beda dari yang lain aku mau kasih info soal cogan. 
Cogan ini beda dia tuh Manu Rios. Tau ngga Manu itu siapa? Kalo ngga tau parah yakin :v

Pada tau ngga cogan satu ini?? Sering di wattpad loh :v Nih aku kasih biodatanya yah

Nama lengkapnya itu Manuel Ríos Fernández, sering dipanggil dengan nama Manu Rios, Manu. Tanggal lahirnya 17 Desember 1998, Calzada, Calatrava, Spanyol. Nama Ayah dan Ibunya adalah Manoli dan Julián dan lagi Dia memiliki kakak laki-laki bernama Josemy. Manu ini memulai karirnya pada usia 9 tahun *umur segitu aku masih sekolah dia udah memulai karir :v setelah menerima panggilan dari tim produksi acara TV daerah Cantando en Familia. Selama beberapa tahun ke depan, Manu akan dilemparkan dalam beberapa acara TV yang ditayangkan secara nasional di seluruh Spanyol. Itu bahwa paparan yang akhirnya mendarat dia peran utama pertamanya sebagai Gavroche dalam produksi teater Los Miserables, cerita asli oleh Victor Hugo. . Sejak saat itu, ia tidak menghentikan kerja: ia terpilih untuk bergabung dengan acara TV Tá sé que nasional Vales di mana dia menunjukkan keterampilan tari sehingga berhasil  mencapai tahap semifinal. Pengalaman terbarunya besar mengambil bagian dalam musik acara TV Cántame Cámo Paso di TV siaran publik, TVE. Pada tahun 2010, Manu memainkan bagian dari Gavroche; peran anak utama dalam yang dikenal secara internasional musik Los Miserables di salah satu teater Spanyol yang paling penting di Gran Via St, Madrid. Saat ini ia adalah bagian dari band remaja Parchís baru dan melakukan Pepe dalam musik baru perdana pada tahun 2012, Don Pepito.
Manu menggambarkan dirinya sebagai  orang yang lucu, sensitif, pria yang mencintai musik, berkomitmen untuk mencapai mimpi-mimpinya. Dia tahu bahwa tidak akan mendapatkan keberhasilan nyata kecuali ia tidak bekerja keras, itu sebabnya ia melakukan usaha yang terbaik di sekolahnya juga. *calon pendamping hidup yang baik :v
Dia memiliki saluran YouTube yang cukup populer di mana dia posting vlogs serta lagu yang Manu cover meliputi,  lagu dari One Direction, Bruno Mars, Rihanna dan sebagainya. Aku tau itu dari instagramnya @manurios1234 dan twitternya @manuriosfdez
Ini nih kesukaannya si Manu Rios 
Makanan favorit: Burger.
Tempat untuk dikunjungi: London.
Favorit gaya musik: Pop
Dia selalu mendengarkan: Rihanna, Adele, Demi Lovato, Justin Bieber, One Direction, Ariana Grande.
Film favorit: The Karate Kid.
Hobi: Dancing, bernyanyi, fotografi, berselancar.
Warna favorit: Merah.
 Nih aku kasih bonus fotonya babang Manu 

Sumber :http://biodatamanuriosmyidol.blogspot.co.id/2017/03/biodata-manu-rios_48.html










Jumat, 24 Februari 2017

Penantian____-

Balik lagi sama aku :) 
Kali ini aku posting cerita pengalaman sendiri semoga kalian suka :v Maaf ya kalo ngga baper kaliannya kurang greget soale

Penantian Lama

Hasil gambar untuk gambar tentang penantian lama
Pagi ini tanggal 6 Maret, hari dimana Yasa bertambah usia.Oh ya kenalin, aku Aqilah sering dipanggil Qila.Aku diundang ke pesta ulang tahun Yasa yang diadakan di Red Caffe. Aku dan Yasa sudah berteman lama sampai-sampai kami digosipkan berpacaran, nyatanya hanya berteman.
Aku meminta Kak Nda mengantarku ke Red Caffe. Kak Nda ini kakak sepupuku , yang tinggal serumah denganku. Kebetulan juga Kak Nda ada acara dengan teman-temannya.
            “Kak Nda anterin aku ya ke Red Caffe.” pintaku.
            “Kapan?” jawab Kak Nda.
            “Entar jam 09.00 bisa ngga?”
            “Bisa, kebetulan aku ada acara juga sama temen-temen.”
Jam di dinding menunjukkan pukul 09.00. Aku dan Kak Nda sudah siap berangkat.
            “Bu, Qila berangkat dulu ya.”
            “Iya Tan, Winda juga mau berangkat sekalian.” sambung Kak Nda.
            “Iya Qila, Winda hati-hati ya, jangan ngebut-ngebut bahaya loh, lagi rame jalannya, ini juga hari Minggu.” perintah Ibu.
            “Iya Tante, Winda ngga ngebut-ngebut janji deh.” sambil mengangkat jari kelingking tanda berjanji.
Pada saat perjalanan menuju Red Caffe, kami mengalami kecelakaan di Jalan Kamandaka. Kami terjatuh dan mendapat luka-luka, namun yang lebih parah yaitu Kak Nda karena Kak Nda lah yang ada didepan. Bersyukur aku masih sadar sehingga aku langsung memberi kabar kepada keluarga. Aku panik wajahku  pucat, saat memberikan kabar kepada keluargaku lewat handphone aku memegang handphone dengan tangan yang gemetar.
Untung saja saat kami kecelakaan ada Pak Tama, tetangga sebelah rumahku. Pak Tama membantuku dan membantu Kak Nda. Pak Tama berusaha menenangkan aku supaya jangan panik.
            “Qila, kamu jangan panik ya, Winda ngga apa-apa kok.” ujar Pak Tama.
            “Tapi Pak...” kata-kataku terputus dan aku langsung meneteskan air mata.
            “Kamu banyak istighfar saja, dan berdoa supaya Winda segera sadar.”
            “Iya Pak Tama, terima kasih sebelumnya.”
            “Iya sama-sama Qila.”
Kak Winda dan aku langsung dilarikan ke RS Medika. Ya, walaupun aku sadar, aku juga mendapat luka dibagian siku tangan kiri dan lutut.
Keluarga Kak Nda dan keluargaku langsung menuju ke RS Medika.
            “Gimana Qila kamu ngga papa?” tanya Ibuku dan langsung memelukku.
            “Ngga papa bu, cuma lecet sedikit. Tapi Kak Winda belum sadar.”
            “Iya bersyukur kamu ngga papa, kita berdoa saja supaya Winda cepet sadar.”
Saat di Red Caffe, Yasa akan melangsungkan acaranya. Tetapi Yasa punya firasat buruk padaku. Yasa mencoba menelfonku berkali-kali, namun aku masih merasa panik sehingga aku tidak memperdulikan handphone.
            “Qila kok ngga angkat telfonku ya?” kata Yasa lirih.
            “Apa jangan-jangan Qila knapa-napa lagi.” tambahnya.
Saat aku sudah merasa baikan, aku mengecek handphone. Dan ternyata Yasa sudah menelfon beberapa kali. Aku menelfon balik Yasa.
            “Hallo Yasa.”
            ‘Ya hallo!” jawab Yasa dengan nada kesal.
            “Maafin aku ya ngga bisa dateng, aku tadi abis kecelakaan. Ini aja masih di RS Medika.” aku mencoba menjelaskan pada Yasa.
            “Ngga usah banyak alasan, aku udah nungguin kamu, malah kamu ngga dateng???”
            “Beneran Yasa aku ngga boong. Maafin aku ya.”
            “Bilang aja kamu ngga mau dateng kan ke acara aku?” tanya Yasa sewot.
            “Aku tadi lagi OTW  ke Red Caffe, tapi aku jatuh sama Kak Winda.”
            “Ah udah deh, males ngarepin kamu yang ngga jadi dateng!!!”
Tut tut tut ... Telfon pun terputus.
Keesokan harinya..
Aku berusaha menjelaskan pada Yasa namun hasilnya NIHIL.
Aku menceritakan semuanya pada sahabatku Reza. Reza itu orang yang selalu setia menjadi pendengar terbaikku. Dan kali ini Reza menawarkan bantuan kepadaku.
            “Qil, mau aku bantuin ngga?” tanya Reza.
            “Bantuin apa Za?” jawabku heran.
            “Bantuin ngejelasin semuanya ke Yasa.”
            “Emang kamu bisa?” tanyaku heran.
            “Bisa , dijamin deh.”
Reza bertemu Yasa di taman belakang sekolah. Reza menceritakan semuanya dari awal sampai akhir. Yasa setelah mendengar penjelasan dari Reza merasa bersalah.
            “Reza, aku merasa bersalah banget nih sama Qila.” ucap Yasa penuh penyesalan.
            “Ya emang bener si, kamu salah. Seharusnya kamu dengerin dulu penjelasan dari Qila.” jawab Reza polos.
            “Terus gimana dong? Bantuin aku ya buat minta maaf sama Qila.”
            “Gini aja, kamu ajak Qila ke Red Caffe ,disana kamu minta maaf sama Qila. Oh ya aku mau tanya , sebenernya kamu suka ngga sama Qila?” tanya Reza.
            “Emmm...Iya si aku suka sama Qila.”
            “Ya udah ungkapin aja. Ntar aku ajak temen sekelas ke Red Caffe, biar rame.”
            “Ih buat apa ngajakin temen sekelas?” tanya Yasa heran.
            “Buat ngebuktiin kamu gentle apa ngga, kalau kamu gentle kamu berani buat nembak Qila disana.”
            “Okeh setuju.” jawab Yasa sambil mengulurkan tangan.
Saat dikelas, Yasa menyapaku dan mengajakku untuk bertemu di Red Caffe, setelah pulang sekolah.
            “Hai Qila.”
            “Hai .”
            “Qila, ntar pulang sekolah aku mau kita ketemuan di Red Caffe.” ucap Yasa.
            “Bener nih?” jawabku.
            “Iya beneran, aku tunggu loh.”
Aku berjalan sendirian tanpa ditemani Reza.
Saat tiba di Red Caffe aku terkejut dengan dekorasi Caffe nya, karena namaku terpampang di dinding Caffe. Pada saat itu Yasa sudah berada di depanku.
            “Qila maafin aku ya. Seharusnya aku dengerin penjelasan kamu dulu.” pinta Yasa.
            “Iya aku udah maafin kamu kok.”
            “Bener yah udah maafin aku?”
            “Iya.” jawabku sambil mengangguk.
Aku duduk dikursi yang sudah disediakan. Namun Yasa masih berdiri tepat di depanku. Capek tau berdiri mulu.
“Aku suka sama kamu, aku cinta sama kamu”, kata Yasa dengan singkat. Jelas. Mendarat tepat di telinga. Mengebom hatiku. Meledaklah, duar!
Sekejap aku mengangkat pandanganku yang sedari tadi melihat ke bawah. Aku diam, menatapnya. Aku usir pandanganku ke sekitar. Aku makin diem, bahkan sekarang aku membelakkan mata.
“Terima aja ,Qil. Yasa suka kamu apa adanya.” saut Reza.
“Iya terima aja.” ujar Mela salah satu temanku.
Aku ternganga ketika melihat teman sekelasku ada di Red Caffe. Hampir semua teman satu kelas aku, di sini. Ngeliat ini. Rasaku amburadul.

Aku ngga pernah nyangka, ternyata dia memendam ini.
          “Aku juga cinta sama kamu” jawabku lirih.
 Agar tak ada teman yang denger. Ternyata hipotesaku nol. Temen-temen udah  tukeran telinga sama kelelawar. Mereka semua denger. Semua teriak, menggodaku.
            “Mau ngga jadi pacarku?” kata Yasa singkat ditengah-tengah teriakan temen-temen.
Lalu semua diam. Aku melihatnya, lebih lekat. Aku lihat ada harapan besar di matanya.
Aku menunduk, lagi. Aku ngga tau harus berkata apa.
“Iya, aku mau” jawabku dengan senyum kecil untuknya.
 Semua temen-temen teriak, gempar. Akhirnya aku sama Yasa jadi pasangan kekasih. Aku bisa miliki cinta di hatiku. Aku sangat menikmati hidup dengan cinta yang aku punya, dengan Yasa. Indah...



Jumat, 17 Februari 2017

TEKS MC PELEPASAN JENAZAH

Ini aku update lagi ngga papa kan yaa :v Oh ya pada udah pernah belum jadi pembawa acara/ MC?? Mesti pada udah pernahkan? Tapi kali ini beda gaes kali ini aku update buat bantu kalian kalo sewaktu waktu kalian disuruh buat jadi MC diacara khifayah. Ini contoh teks MC pelepasan jenazah

Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Innalillahi wa inna ilahi raji’un 3X
Alhamdulillahi robil alamin wassolatu wasalamu a’la asrofi ambiyai warmursalim wa’ala alihi washahbihi ajmain ama ba’du.
Yang terhormat bapak Kepala Desa Sudimara
Yang saya hormati keluarga alm bapak Asmuni  yang ditinggalkan
Yang saya hormati bapak Dino selaku kayim
Yang saya hormati bapak-bapak ibu-ibu para takziah
Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah S.W.T. yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehinga kita dapat bertemu pada kesempatan kali ini yang berduka.
Sholawat dan salam semoga tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad S.A.W. yang senantiasa kita nanti-nantikan syafa’at-nya di Yaumul Qiyamah.
Saya selaku pembawa acara mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu yang sudah berkenan hadir dalam acara pelepasan jenazah alm Bapak Asmuni.
Supaya acara pelepasan jenazah kali ini berjalan dengan lancar,saya akan membacakan susunan acara pada kesempatan kali ini. Adapun susunan acara sebagai  berikut:
1.      Pembukaan
2.      Sambutan oleh
a)      Bapak Kayim
b)      Wakil keluarga
c)      Kepala desa
3.      Doa
4.      Pelepasan jenazah
5.      Penutup
Marilah kita buka acara kali ini dengan bacaan basmallah bersama (Bismillahirrohmanirrohim).Dilanjutkan acara yang ke-2 sambutan. Sambutan pertama dari Bapak Kayim ,Kepada Bapak Dino kami persilakan…….Terima kasih sambutannya.
 Sambutan yang kedua dari Wakil keluarga ,kepada beliau  kami persilakan……Terima kasih .  Sambutan yang ketiga dari Bapak Kepala Desa, Kepada Bapak Tohir kami persilakan…..Terima kasih sambutannya.
Acara selanjutnya Doa bersama yang akan dipimpin langsung oleh Bapak Dino selaku Kayim , kepada beliau kami persilakan.
Mudah-mudahan doa yang baru saja kita panjatkan bersama senantiasa diterima Alloh S.W.T. amin.
Acara selanjutnya yaitu pelepasan jenazah mari kita bersiap-siap untuk menuju ke pemakaman.
Bapak/Ibu hadirin sekalian ,sebelum acara saya tutup,perkenalkanlah saya disini mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak /Ibu dalam acara kali ini. Jika saya saat membawakan acara ada kekeliruan , saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Marilah kita tutup acara kali ini dengan bacaan Hamdalah bersama-sama. (Alhamdulillahi Rabbil’Alamiin).
Akhirul kalam Wassalamu’alaikum Wr.Wb.




Laporan Tentang Daerah Otonom Kabupaten Banyumas

Hay hay balik lagi nih aku :)
Aku kali ini mau kasih tau daerah tempat lahirnya aku.. Oh ya aku lahir di Banyumas tau ngga Banyumas tuh dimana?? Kalo ngga tau aku informasiin ya tapi ngga lengkap lengkap banget :v 


Profil Kabupaten Banyumas
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Peta.jpg
Luas wilayah Kabupaten Banyumas sekitar 1.329,02 km2 atau setara dengan 132.759,56 ha, dengan keadaan wilayah antara daratan dan pegunungan dengan struktur pegunungan terdiri dari sebagian lembah Sungai Serayu untuk tanah pertanian, sebagian dataran tinggi untuk pemukiman dan pekarangan, dan sebagian pegunungan untuk perkebunan dan hutan tropis terletak di lereng Gunung Slamet sebelah selatan.Bumi dan kekayaan Kabupaten Banyumas masih tergolong potensial karena terdapat pegunungan Slamet dengan ketinggian puncak dari permukaan air laut sekitar 3.400 M dan masih aktif.
Keadaan cuaca dan iklim di Kabupaten Banyumas memiliki iklim tropis basah. Karena terletak di antara lereng pegunungan jauh dari pesisir pantai maka pengaruh angin laut tidak begitu tampak. Namun dengan adanya dataran rendah yang seimbang dengan pantai selatan angin hampir nampak bersimpangan antara pegunungan dengan lembah dengan tekanan rata-rata antara 1.001 mbs, dengan suhu udara berkisar antara 21,4 °C - 30,9 °C.
Dengan batas wilayah bagian utara adalah Gunung Slamet, kabupaten Tegal dan kabupaten Pemalang. Bagian selatan berbatasan dengan Kabupaten Cilacap. Baian barat berbatasan dengan Kabupaten Cilacap dan kabupaten Brebes. Dan bagian timur berbatasan dengan Kabupaten Purbalingga, kabupaten Kebumen, dan kabupaten Banjarnegara.
                                                                                                                                       









Sejarah Kabupaten Banyumas
          Diceritakan, bahwa Adipati Wirasaba yang bernama Wargautama I (satu) memerintah rakyat.Kadipaten Wirasaba dengan arif dan bijaksana. Keberhasilan dalam menjalankan pemerintahan membuat rakyat Kadipaten Wirasaba hidup makmur, aman dan damai. Sepeninggal Raden Wargautama I, kedudukan digantikan oleh menantunya, Raden Bagus Mangun atau Raden Semangun, yang disebut juga Joko Kaiman, Putra Raden Banyaksosro. Raden Mangun disebut Raden Wargautama II (dua).Adipati Wargautama II membagi tanah Kadipaten Wirasaba menjadi empat bagian untuk diserahkan kepada empat orang putranya. Sejak itu beliau dikenal dengan sebutan Adipati Mrapat artinya adipati yang membagi empat. Di kemudian hari keempat daerah ini dikenal dengan istilah Catur Tunggal.Tanah tersebuat di sebelah barat daya Desa Kejawar. Di sana terdapat pepohonan yang bernama pohon tembangan. Warnanya seperti emas.Dengan berbagai pertimbangan dan saran dari para cerdik pandai, akhirnya Adipati Mrapat memutuskan untuk malaksanakan apa yang diwangsitkan, yaitu membuka hutan. Berangkatlah Adipati Mrapat dengan rakyatnya yang setia dan siap berjuang membuka daerah permukiman baru. Tidak terhitung berapa lamanya membuka hutan, akhirnya selesai dan kota pun menjelma atau terwujud.Setelah Adipati Mrapat wafat digantikan putranya secara turun temurun. Berturut turut antara lain R. Ng Mertasure i, R Ng Mertayuda dan seterusnya.
            Cerita kedua menyebutkan bahwa ketika rakyat membangun pusat pemerintah kebetulan ada kayu besar hanyut di Sungai Serayu. Kayu itu bernama pohon “Kayu Mas“. Kayu itu berasal dari Desa Karangjambu, Kecamatan Kejobong, Kawedan Bukateja, Kabupaten Purbalingga.Anehnya, kayu itu berhenti tepat di lokasi pembangunan. Adipati Mrapat tersentuh hati melihat kejadian itu. Lalu diambilah kayu tersebut. Kemudian djaikan saka guru Balai Si Panji. Karena kayu itu bernama kayu mas yang hanyut terbawa arit, maka pusat pemerintahan yang dibangun tadi diberi nama “Banyumas” (air dan kayu mas).Cerita ketiga adalah bahwa dalam sejarah Toyamas disebutkan bahwa nama Banyumas adalah berhentinya Adipati Mrapat dalam perjalanan mudik dari Wirasaba. Pada saat itu ia melalui Kali Rukmi atau Kali Mas. Bersama para Nayaka Praja dan Prajuritnya, ia berhenti di pertemuan Sungai Mas dengan sungai yang lain. Disitu Adipati Mrapat membuat psenggrahan yang kemudian diberi nama Banyumas.
Cerita keempat menyebutkan bahwa nama Banyumas berasal dari kata banyu dan emas. Kata-kata itu diceritakan oleh penduduk daerah tersebut secara bersaut-sautan. Konon sebelum nama Banyumas daerah itu disebut Selarong. Kala itu Selarong kedatangan seorang tamu dengan menunggang kuda. Selama di Selarong, tamu itu bertingkah laku aneh, berbeda dengan adat istiada setempat. Oleh karena itu, penguasa praja mengambil tindakan pengamanan. Tamu dimasukkan kedalam bui atu penjara.Pada saat itu kota Selarong sedang dilanda kemarau panjang. Sumur-sumur kering. Aliran Sungai Serayu surut.Untuk mendapatkan air sangat susah. Penduduk harus membuat belik-belik di pinggir sungai. Sejak tamu itu dimasukkan ke dalam penjara secara kebetulan tampaklah awan hitam di langit. Lama-kelamaan berubah menjadi mendung. Suasana pun menjadi gelap dan akhirnya turunlah hujan dengan lebatnya. Bukan main gembiranya penduduk Selarong. “Banyu…Banyu…Banyu...” dan yang lain berteriak kata-kata “Banyu Emas“. Banyu Mas artinya air yang sangat berharga bagaikan emas. Sejak saat itulah kota Selarong berganti nama menjadi Banyumas sampai sekarang.Sejak kejadian itu, penguasa melepaskan tamu itu dari penjara, dengan pertimbangan keadaan mulai tenang. Setelah dibebaskan tamu itu langsung pergi ke Desa Dawuhan. Di sana ia berguru kepada orang sakti bernama Embah Galagamba atau biasa disebut Ki Glagah Amba. Kedua orang itu tinggal di Padepokan Dawuhan hingga akhir hayatnya. Embah Glagah dan muridnya dimakamkan di Dawuhan.

Lambang Kabupaten Banyumas
Daun lambang. Berbentuk bulat dan didalamnya berlukiskan dari atas ke bawah, melambangkan kebulatan tekad masyarakat di wilayah Kabupaten Banyumas dalam melaksanakan usahanya yang suci, ikut serta dalam revolusi bangsa Indonesia dalam mengejar cita-cita bangsa yaitu masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila.
            Gunung Slamet. Berwarna abu-abu(kelabu) atau hitam dengan latar belakang warna biru di bagian atas dan warna hijau di bagian sebelah bawahnya.
NAMA SLAMET: mencerminkan harapan masyarakat di kabupaten Banyumas khususnya dan seluruh wilayah Indonesia umumnya agar supaya senantiasa selamat di dunia dan akhirat kelak dengan arti kata sesuai dengan Pancasila.
GUNUNG SLAMET: digambarkan sangat megah menjulang tinggi ke angkasa, melukiskan keagungan dan keteguhan yang dimiliki dan diamalkan oleh manusia masyarakat di Kabupaten Banyumas. Di gunung terdapat terdapat hutan lebat yang perlu dijaga agar tetap menghijau, mengingat fungsi hutan bagi daerah (hasta karana) yang bersifat: klimatologis, hidrologis, orologis, sosiologis, ekonomis, strategis, estetis, sanitair.
             Sungai Serayu. Terletak melintang dengan warna kuning emas berlapis tiga yang dibatasi dengan baris gelombang sebanyak empat buah berwarna hitam.
NAMA SERAYU: mencerminkan harapan masyarakat di Kabupaten Banyumas khususnya dan seluruh Indonesia umumnya, agar supaya senantiasa RAHAYU atau selamat.
AIR SUNGAI SERAYU: sangat bermanfaat untuk pertaniandan usaha-usaha produksi serta usaha-usaha untuk kesejahteraan lainnya dari masyarakat Kabupaten Banyumas dan sekitarnya. Digambarkan tiga lapis gelombang maksudnya, bahwa sungai tersebut mengalir di tiga ex Kawedanan yaitu Banyumas, Sokaraja, Jatilawang.
Seludang (Mancung). Berwarna cokelat dan manggar berwarna kuning emas yang tandanya terdapat 10 butir buah kelapa yang masih muda (bluluk) berwarna putih.kuning dan seluruhnya terletak di bagian bawah sebelah kiri. Kabupaten Banyumas merupakan penghasil gula kelapa dan merupakan sumber salah satuusaha rakyat.
Setangkai/ranting cengkeh, dengan tangkainya yang berbuah lima biji, cengkeh berwarna cokelat/kuning emas yang terletak di belahan bawah sebelah kanan. Berbuah lima diartikan Pancasila. Kabupaten Banyumas merupakan penghasil cengkeh yang cukup besar.
Gada Rujak Polo. Berwarna hitam yang beruas lima buah, pinggiran lukisan yang ada di dalamnya merupakan batas ruas yang berwarna kuning. Merupakan senjata Raden Werkudara dengan sifat satria, jiwa pejuang yang gagah berani dan kuat yang dimiliki oleh orang Banyumas yang mengingatkan para tokoh dan pejuang Kabupaten Banyumas. Raden Werkudara bersifat jujur dan cablaka yang juga merupakan sifat orang Banyumas.
Sebatang pohon beringin. Pohon beringin yang mempunyai sulur enam buah dan rimbunan daun berupa tiga lapisan gelombang yang merupakan rangkaian 24 busur dengan susunan dari dalam keluar 4,6, dan 14 yang keseluruhannya berwarna putih dan terletak di tengah sebagai bayangan (di belakang gada rujak polo). Bermakna pengayoman, keadilan, dan kebenaran yang diusahakan dan menjadi cita-cita masyarakat Banyumas. 
Surya sengkala:RARASING RASA WIWARANING PRAJA. Mengandung makna Tahun 1966 dan juga diartikan bahwa rasa yang serasi dari masyarakat merupakan pintu gerbang untuk memasuki daerah atau negara yang dicita-citakan.Ditulis dengan huruf Latin berwarna emas di atas dasar yang berbentuk pita sebagai bayangan berwarna hitam dengan pelisir kuning emas.
Nama daerah "DAERAH KABUPATEN BANYUMAS" ditulis dengan huruf Latin berwarna kuning emas di atas dasar yang berbentuk pita berwarna merah pelisir warna kuning emas.
Pengapit lambang
  • Sebelah kiri:Setangkai bulir padi berbiji 17 (berwarna kuning emas)
  • Sebelah kanan:Ranting murbai 8 (berwarna hijau berpelisir warna kuning emas, berbuah delapan untai/buah berwarna merah dan kuning emas serta tangkainya berwarna kuning emas) Menggambarkan dan bermakna Kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Perpaduan antara padi murbai dan gada rujak polo melambangkan hari depan rakyat Banyumas yang menuju masyarakat adil dan makmur yang diridhoi oleh Tuhan Yang Maha Esa. Perpaduan antara bulir padi tujuh belas biji, murbai berdaun delapan, garis gelombang empat buah dan gada beruas lima adalah merupakan angka tanggal bersejarah, Hari Proklamasi Indonesia, 17 Agustus 1945.
Makna Warna untuk motif gambar lambang daerah
  • Biru:kedamaian, terang
  • Hitam:keabadian,keteguhan,setia,konsekuen
  • Kuning emas:kemurnian dan ketinggian mutu, keluhuran
  • Hijau:kesuburan,kemakmuran
  • Merah:keberanian,dinamika
  • Putih:kesucian,kejujuran







Kebudayaan Banyumas
1.      Ebeg
Description: C:\Users\zizi\Documents\DSC_9990.JPG
Ebeg adalah jenis tarian rakyat yang berkembang di wilayah Banyumasan. Varian lain dari jenis kesenian ini di daerah lain dikenal dengan nama kuda lumping atau jaran kepang, ada juga yang menamakannya jathilan (Yogyakarta) juga reog (Jawa Timur) namun di wilayah Kecamatan Tambak (Wilayah Kabupaten Banyumas bagian selatan) lebih dikenal dengan nama "ebleg". Tarian ini menggunakan “ebeg” yaitu anyaman bambu yang dibentuk menyerupai kuda berwarna hitam atau putih dan diberi kerincingan. Penarinya mengenakan celana panjang dilapisi kain batik sebatas lutut dan berkacamata hitam, mengenakan mahkota dan sumping ditelinganya.
2.      Begalan
Description: C:\Users\zizi\Documents\annas.jpg
Begalan adalah jenis kesenian yang biasanya dipentaskan dalam rangkaian upacara perkawinan yaitu saat calon pengantin pria beserta rombongannya memasuki pelataran rumah pengantin wanita. Disebut begalan karena atraksi ini mirip perampokan yang dalam bahasa Jawa disebut begal. Upacara ini diadakan apabila mempelai laki-laki merupakan putra sulung. Begalan merupakan kombinasi antara seni tari dan seni tutur atau seni lawak dengan iringan gending. Sebagai layaknya tari klasik, gerak tarinya tak begitu terikat pada patokan tertentu yang penting gerak tarinya selaras dengan irama gending. Jumlah penari 2 orang, seorang bertindak sebagai pembawa barang-barang (peralatan dapur), seorang lagi bertindak sebagai pembegal/perampok. Barang-barang yang dibawa antara lain ilir, ian, cething, kukusan, saringan ampas, tampah, sorokan, centhong, siwur, irus, kendhil dan wangkring. Barang bawaan ini biasa disebut brenong kepang. Pembegal biasanya membawa pedang kayu. Kostum pemain cukup sederhana, umumnya mereka mengenakan busana Jawa.

3.      Lengger-Calung

Description: Hasil gambar untuk gambar lengger calung banyumas

Kesenian tradisional lengger-calung tumbuh dan berkembang di wilayah ini. Sesuai namanya, tarian lengger-calung terdiri dari lengger (penari) dan calung (gamelan bambu), gerakan tariannya sangat dinamis dan lincah mengikuti irama calung. Diantara gerakan khas tarian lengger antara lain gerakan geyol, gedheg dan lempar sampur.Dulu penari lengger adalah pria yang berdandan seperti wanita, kini penarinya umumnya wanita cantik sedangkan penari prianya hanyalah sebagai badut pelengkap yang berfungsi untuk memeriahkan suasana, badut biasanya hadir pada pertengahan pertunjukan. Jumlah penari lengger antara 2 sampai 4 orang, mereka harus berdandan sedemikian rupa sehingga kelihatan sangat menarik, rambut kepala disanggul, leher sampai dada bagian atas biasanya terbuka, sampur atau selendang biasanya dikalungkan dibahu, mengenakan kain/jarit dan stagen. Lengger menari mengikuti irama khas Banyumasan yang lincah dan dinamis dengan didominasi oleh gerakan pinggul sehingga terlihat sangat menggemaskan. Peralatan gamelan calung terdiri dari gambang barung, gambang penerus, dhendhem, kenong dan gong yang semuanya terbuat dari bambu wulung (hitam), sedangkan kendang atau gendang sama seperti gendang biasa. Dalam penyajiannya calung diiringi vokalis yang lebih dikenal sebagai sinden. Satu grup calung minimal memerlukan 7 orang anggota terdiri dari penabuh gamelan dan penari/lengger.

4.      Wayang Kulit Gagrag Banyumasan

Description: Hasil gambar untuk wayang kulit gagrag banyumas

Sebagaimana masyarakat Jawa pada umumnya, masyarakat Banyumasan juga gemar menonton pertunjukan wayang kulit. Pertunjukan wayang kulit di wilayah Banyumas lebih cenderung mengikuti pedalangan “gagrag” atau gaya pedalangan khas Banyumasan. Seni pedalangan gagrag Banyumasan sebenarnya mirip gaya Yogya-Solo bercampur Kedu baik dalam hal cerita, suluk maupun sabetannya, bahasa yang dipergunakanpun tetap mengikuti bahasa pedalangan layaknya, hanya bahasa para punakawan diucapkan dengan bahasa Banyumasan. Nama-nama tokoh wayang umumnya sama, hanya beberapa nama tokoh yang berbeda seperti Bagong (Solo) menjadi Bawor atau Carub. Menurut model Yogya-Solo, Bagong merupakan putra bungsu Ki Semar, dalam versi Banyumas menjadi anak tertua. Tokoh Bawor adalah maskotnya masyarakat Banyumas.
Ciri utama dari wayang kulit gagrag Banyumasan adalah nafas kerakyatannya yang begitu kental dan Ki Dalang memang berupaya menampilkan realitas dinamika kehidupan yang ada di masyarakat. Tokoh pedalangan untuk
Wayang Kulit Gagrag Banyumasan yang terkenal saat ini antara lain Ki Sugito Purbacarito, Ki Sugino Siswacarito, Ki Suwarjono dan lain-lain.

5.      Gending Banyumasan

Description: Hasil gambar untuk gending banyumasan

Gending khas lagu-lagu Banyumasan sangat mewarnai berbagai kesenian tradisional Banyumasan, bahkan dapat dikatakan menjadi ciri khasnya, apalagi dengan berbagai hasil kreasi barunya yang mampu menampilkan irama Banyumasan serta dialek Banyumasan. Ciri-ciri khas lainnya antara lain mengandung parikan yaitu semacam pantun berisi sindiran jenaka, iramanya yang lebih dinamis dibanding irama Yogya-Solo bahkan lebih mendekati irama Sunda. Isi-isi syairnya umumnya mengandung nasihat, humor, menggambarkan keadaan daerah Banyumas serta berisi kritik-kritik sosial kemasyarakatan. Lagu-lagu gending Banyumasan dapat dimainkan dengan gamelan biasa maupun gamelan calung bambu. Seperti irama gending Jawa pada umumnya, irama gending Banyumasan mengenal juga laras slendro dan pelog.




Makanan Khas Banyumas
1.       Mendoan
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Mendoan.jpg
Salah satu makanan asli Banyumas adalah tempe mendoan. Tempe mendoan (kita sebut saja mendoan agar lebih mudah) pada dasarnya sama dengan tempe lain yang terbuat dari kedelai. Hanya saja mendoan mempunyai keunikan tersendiri, yakni cara penyajiannya. Jika kita membeli tempe goreng di tukang gorengan yang kita temui adalah tempe yang digoreng garing (kering). Mendoan tidak demikian, makanan ini disajikan dalam keadaan "mendo" yang artinya dalam bahasa indonesia adalah setengah matang. Keunikan lagi dari tempe Banyumas adalah dibuat dengan cara membungkus kedelai berjajar tipis dan melebar, beda dengan tempe dari daerah lain yang cenderung lebih tebal.
2.       Keripik Tempe
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Keripik Tempe.jpg
Selain terkenal dengan mendoannya, Kab Banyumas Juga terkenal dengan kripiknya. Sepeti halnya mendoan, Kripik juga berbahan dasar tempe. Kalau mendoan adalah tempe tipis yang digoreng setengah matang tetapi kalau kripik adalah tempe tipis yang digoreng kering sekali. Tapi rasa gurihnya tidak hilang.  Kalau mendoan hanya bisa bertahan satu hari, sedangkan kripik bisa bertahan sampai satu bulan. Kripik dan mendoan melambangkan perwatakan orang Banyumas. Jika bibuat baik orang Banyumas juga akan lemas dan lebih baik akan tetapi jika dibuat jahat orang Banyumas akan mudah patah seperti kripik.


3.       Dages
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Dage.jpg
Dages merupakan teman akrab dari mendoan. Biasanya jika dijual mendoan pasti juga di jual dages. Dages adalah  makanan sebagai varian tempe dengan campuran bahan ampas kelapa yang digumpalkan dan dijamurkan. Dages pada umumnya makan makanan kecil atau sarapan yang ditemani oleh cabai rawit atau lombok cengis. Dari dages pada umumnya dibuat gorengan kering/mendoan. Variasi lainnya, bisa juga dibuat oseng dages kombinasi kecambah, lombok merah, dan hijau, jadi mirip oseng hati sapi dan bila diiris tipis-tipis bisa digoreng kering jadi kripik dages rasanya mirip gorengan peru sapi, kriyik dan gurihnya. Seperti tempe bongkreck dages juga makanan yang sangat murah dan biasa dikonsumsi oleh orang pedesaan.
4.       Getuk Goreng Sokaraja
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Getuk Goreng.JPG
 Getuk goreng adalah penganan khas Sokaraja yang manis dan gurih, dibuat dari singkong dan dibumbui gula kelapa. Getuk goreng ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1918 oleh Sanpirngad, seorang penjual nasi keliling di daerah Sokaraja. Pada saat itu getuk yang dijual tidak laku, sehingga beliau mencari akal agar getuk tersebut masih bisa dikonsumsi. Kemudian, getuk yang tidak habis dijual pada hari itu dia goreng dan dijual lagi. Ternyata, makanan baru tersebut digemari oleh para pembeli Saat ini getuk goreng dapat dengan mudah ditemui di sepanjang jalan di Sokaraja. Getuk yang digoreng juga bukan lagi getuk yang tidak laku dijual, melainkan sengaja dibuat untuk digoreng.



5.       Soto Sokaraja
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Soto Sokaraja.JPG
Soto Sokaraja atau oleh masyarakat Banyumas disebut Sroto Sokaraja adalah sejenis makanan dari Indonesia. Soto ini memiliki ciri khas yang berbeda dengan soto-soto lainnya yang ada di Indonesia. Ciri utama dari soto ini adalah penggunaan sambal kacang dan ketupat. Soto Sokaraja sudah banyak dijual di luar Banyumas tetapi kalau sempat mampir ke Sokaraja, kita dapat menikmati soto di warung-warung yang berderet rapi di sepanjang jalan di Sokaraja.
6.       Lanting
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Kelanting.jpg
Lanting adalah makanan renyah asli dari Kabupaten Banyumas, terbuat dari singkong, rasanya gurih dan renyah. Bentuk lingkaran, ada juga yang seperti angka delapan. Lanting khas Banyumas tersedia dalam berbagai rasa yaitu asin, pedas, keju, dan jagung manis. Lanting ini bisa agan dapatkan di pusat-pusat oleh-oleh khas Purwokerto.
6.       Nopia dan Mino
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Nopia.jpg

Nopia dan Mino merupakan hasil produksi warga desa Pakunden Kecamatan Banyumas. Nopia dan Mino [Mini Nopia] adalah makanan khas Banyumas yang terbuat dari terigu, gula jawa, dan beberapa rempah-rempah. Ada beberapa proses yang harus dilalui dalam pembuatannya Nopia dan Mino, Terigu dibuat adonan kemudaian dibagi dua. Untuk bagian kulit dipisah. Bagian isi diberi gula jawa dan rempah-rempah serta perasa misalnya rasa bawang, nangka, coklat, durian, dsb. Untuk nopia takarannya lebih besar di bandningkan dengan mino.Bagian isi dimasukkan bagian kulit kemudian digulung-gulung dan dibulatkan, lalu proses yang sangat unik dan mungkin jarang sekali di temui di daerah lainnya adalah cara memasaknya. Oven dari tanah dan batu bata berbentuk lingkaran silinder yang mampu mempertahankan panasnya dengan stabil, serta diyakini lebih baik dibanding dengan oven modern berbahan bakar gas atau listrik, oven tersebut dipanaskan dengan bara arang kelapa atau arang kayu. Adonan yang berbentuk bulat ditempelken ke dinding tungku yang berbentuk silinder, pemanasan akan bersuhu hingga 90 derajat lebih. Adonan akan mengembang dalam bebeapa waktu.  Adonan jangan sampai meletus atau gosong. maka segera diangkat. jadilah nopia atau mino yang unik makanan khas Banyumas.
7.       Jenang Jaket
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Makanan\Jenang Jaket.jpg
Namanya memang Jaket, tapi tidak ada hubungannya dengan pakaian. Ini adalah makanan yang terbuat dari tepung dan juga gula melalui proses yang panjang. Tapi karena ciri khasnya, jenang jaket sudah lama menjadi makanan tradisional yang paling banyak dicari. Bahkan pada hari-hari besar (hari raya) seringkali produsen jenang jaket  menolak pesanan. Ini dikarenakan Jenang Ketan proses pembuatnnya lama dan juga membutuhkan ketekunan. Kalau anda berkunjung ke Purwokerto dan ingin mengunjungi sentra pembuatan jenang jaket silahkan datang saja ke kawasan produksi jenang jaket di daerah MERSI Purwokerto.




Tempat Wisata di Banyumas
1.       Baturraden
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Wisata\Baturraden.jpg
Tempat wisata di Purwokerto yang satu ini seolah sudah melegenda. Tak hanya populer tetapi juga menjadi favorit wisatawan baik lokal maupun domestik bahkan mancanegara. Baturaden menawarkan keindahan panorama alam disertai dengan beragam wahana permainan yang bisa dinikmati bersama keluarga.Terletak di lereng Gunung Slamet, Baturaden menyuguhkan hawa sejuk nan menyegarkan sehingga cocok sekali sebagai destinasi rekreasi Anda bersama keluarga. Lokasi wisata ini juga mudah diakses dan tak jauh dari pusat kota, karena Anda hanya membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit dari pusat kota Purwokerto ke tempat wisata Baturaden.
2.       Pemandian Kalibacin
Description: Pemandian Kalibacin purwokerto-banyumas
Pemandian Kalibacin menjadi salah satu tempat wisata di Purwokerto yang banyak dikunjungi wisatawan. Daya tarik utama dari tempat wisata ini adalah pemandian air hangat yang dipercaya sanggup menyembuhkan berbagai penyakit kulit, karena mengandung belerang.  Lokasinya berada di Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo.





3.       Crossworld Paintball
Description: crossworld paintball purwokerto
Berwisata alam memang menyenangkan dan menenangkan. Namun, apabila Anda bosan dengan wisata alam, wisata yang satu ini bisa menjadi pilihan, Crossworld Paintball. Tempat wisata di Purwokerto ini menawarkan war game atau permainan perang-perangan. Nah, Anda bisa beraksi bak jagoan di film-film Hollywood. Untuk menikmati wisata ini tentu Anda harus berkunjung bersama dengan rombongan.Tempat wisata ini terletak di Jalan Ringin Tirto No. 69. Selain paintball, di tempat wisata ini Anda juga bisa menikmati permainan bilyard dan sajian di mini food court.
4.       Curug Cipendok
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Wisata\Curug Cipendok 1.jpg
Curug Cipendok telah dilengkapi dengan sarana prasarana memadai yang memudahkan wisatawan untuk menikmati keindahan alamnya. Keindahan alam yang masih sangat terjaga dengan buaian udara yang sejuk dan segar menjadi daya tarik utama dari tempat wisata ini. Tak hanya itu, Anda juga bisa mendapati suara-suara penghuni hutan seperti kera dan elang. Untuk urusan kuliner, Anda tak perlu khawatir, karena di lokasi ini telah banyak warung yang menjajakan makanan khas Purwokerto.Lokasinya cukup jauh dari pusat kota Purwokerto, yakni berjarak sekitar 25 km, tepatnya berada di Desa Karangtengah, Cilongok, Banyumas.



5.       Curug Nangga
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Wisata\Curug Nangga.jpg
Curug ini menjadi terkenal sejak ter-ekspose di media sosial. Curug ini memiliki 7 tingkatan, dari atas sampai bawah dan terlihat begitu eksotis dari kejauhan. Nama-nama curug ini dari yang paling atas itu namanya Curug Nangga, lalu yang kedua Curug Cikidang, Curug Gomblang, Curug Pewinian, Curug Bantar Pewinian, Curug Lunjar, dan yang terakhir ini Curug Benda. Untuk dapat menikmati keindahan alam curug nangga, para wisatawan hanya perlu membayar tiket  masuk seharga Rp 3.000.Lokasi curug ini ada di desa Petahunan, kecamatan Pekuncen (ajibarang), kabupaten Banyumas.
6.       Curug Bayan
Description: E:\+ Gambar +\Kelas 9\Banyumas\Wisata\Jurug Bayan.jpg
Curug Bayan ini memiliki ketinggian sekitar 7m. Di bawahnya ada ceruk berkedalaman sekitar 2-5 m. Jika anda mau ke sini, mendingan pakai kendaraan pribadi, soalnya di sini tidak ada angkutan umum sama sekali. Untuk masuk ke curug ini, anda hanya perlu membayar tiket sekitar Rp 3.000.Lokasi curug ini terletak di Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas. Letaknya sekitar 3 km sebelah barat dari obyek wisata Baturraden.




 

ZaiZai Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang